Senja berganti malam
Bayangan-bayangan malaikat bersatu menyelimuti bumi
Sang peri mimpipun menaburkan harapan-harapan kecilnya kepada para pecinta yang terlelap
Tapi tidak denganku
Mataku tak berkelopak dan malam menjadi surga di atas rasaku
Bayangan-bayangan itu tak berkutik
Aku tak percaya
Kebekuan malam membuat imajinasiku tak bisa diam dan duduk manis
Imajinasiku menari-nari mengitari gemericik hujan yang menembus jiwa bumi
Ku tak berharap pelangikan warnai malamku setelahnya
Aku hanya ingin secawan rindu yang pernah kau suguhkan tuk lepaskan dahagaku tentangmu
Sulit terjamah logika
Menebal dan berbuku-buku
Jiwaku meronta sekejap
Rasa itu membelenggu tanpa ragu
Aku ingin pulang ke peraduan malam
Kembali ke balik kelambu mimpi putih
Membingkai penantian panjang
Merebahkan tubuh berselimutkan kegalauan
Akankah aku dirindukan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.